Ged a Widget

Selasa, 29 Januari 2013

Depopulation Program


Lagi baca buku CODEX karya Rizki Ridyasmara tentang Depopulation Program / Program Pemusnahan Masal. mungkin saya telat. tapi gapapa dong hehe..

Jadi gini.. Perang, hasil rekayasa yang dilakukan oleh kaum globalis pewaris Okultisme, adalah bagian dari upacara 'penumpahan darah' pada perayaan Ostara.

Okultisme adalah kepercayaan kaum pagan (penyembah dewa-dewa). Sedangkan Ostara adalah Dewi jerman kuno yg menguasai kesuburan bagi Gaia (bumi)

Ostara juga digunakan untuk menyebut upacara "penumpahan darah" yang dipersembahkan untuk Mother Of Earth / Gaia

Menurut mereka (kaum pagan), Ibu Bumi / Gaia harus selalu disenangkan agar tidak murka dengan pengorbanan nyawa binatang atau bahkan nyawa manusia.

Kemarahan Gaia ditandai dengan datangnya bencana alam. Penyebab kemarahannya adalah jumlah manusia yang membludak dan membuatnya kepayahan.

Itulah sebabnya kaum pagan mengadakan upacara penumpahan darah. Untuk mengontrol jumlah populasi manusia lewat pembantaian!

Perayaan Ostara diadakan pada musim semi atau musim kesuburan, yautu pada periode akhir Maret/awal April sampai akhir April/awal Mei

Pewaris Okultisme pada zaman modern ini mengadakan perayaan Ostara (penumpahan darah), salah satunya dengan "peperangan"

Salah satu buktinya yaitu ketika USA menyerang Irak dimulai pd tanggal 20 Maret 2003 dan diakhiri tepat pada 1 Mei 2003. tentu banyak nyawa menjadi korban!

Ya, Depopulation Program/Program Pemusnahan Massal adalah nyata! dalam rangka tercapainya cita-cita kaum globalis dalam New World Order. Tata Dunia Baru

Salah satu caranya adalah lewat Depopulation Program untuk mengurangi populasi manusia sehingga mudah untuk dikendalikan oleh mereka..

New World Order / Tata Dunia Baru adalah cita2 kaum globalis untuk menguasai dunia. Menghapus norma keluarga, agama & hukum menjadi peraturan baru yang dipegang atau dikendalikan oleh mereka.

Sedikit pembahasan tentang perang dan depopulation program, lain waktu InsyaAlloh lanjut dibahas lagi :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar